Senin pagi, 4 November 2024, halaman SMPN 1 Mande dipenuhi oleh siswa-siswi yang rapi dan berbaris untuk melaksanakan upacara bendera. Hari ini, kelas 9F mendapat giliran sebagai pelaksana upacara.
Dengan wajah penuh semangat, mereka mengemban tanggung jawab yang telah mereka persiapkan dengan bimbingan dari pengurus OSIS dan MPK.
Pembina upacara, Bu Darisa Aisyah, yang juga merupakan wali kelas 9F, memulai amanatnya dengan menyampaikan rasa terima kasih yang tulus kepada OSIS dan MPK atas dukungan mereka dalam melatih pelaksana upacara, sehingga acara berjalan tertib dan penuh makna.
Tema yang diangkat oleh Bu Darisa pada amanatnya kali ini adalah “Adab Sebelum Ilmu”—sebuah nilai luhur yang semakin ditekankan dalam kehidupan sehari-hari siswa di SMPN 1 Mande.
Dengan penuh perhatian, siswa-siswi mendengarkan penjelasan Bu Darisa tentang pentingnya menjaga adab dalam mencari ilmu.
“Adab sebelum ilmu” bukanlah sekadar kalimat, melainkan prinsip yang seharusnya dipegang teguh oleh setiap pencari ilmu.
Bu Darisa menjelaskan bahwa dalam menuntut ilmu, sikap dan tata krama seseorang memiliki peran yang sama pentingnya dengan kemampuan intelektual.
Ia menguraikan beberapa contoh adab yang perlu ditunjukkan siswa, seperti menghormati guru, menghargai teman, menjaga sopan santun, serta selalu siap mendengar dengan hati yang terbuka.
Adab, tutur Bu Darisa, adalah pondasi yang akan memperkokoh seseorang dalam mempelajari ilmu apapun. Jika seorang siswa memiliki adab yang baik, maka ilmu yang didapat akan membawa keberkahan dan bermanfaat, baik untuk dirinya maupun untuk orang lain.
Tanpa adab yang baik, ilmu yang diperoleh bisa saja justru menjadi sia-sia atau bahkan membahayakan.
“Bayangkan,” kata Bu Darisa dalam amanatnya, “jika kita pandai dalam bidang tertentu, kita hebat dalam bidang tertentu, tetapi tidak menghormati orang lain, atau arogan dalam menyampaikan ilmu, maka ilmu itu tidak akan pernah membuat kita menjadi manusia yang sesungguhnya.”
Tema Adab Sebelum Ilmu ini mengajak siswa-siswi untuk tidak hanya fokus pada prestasi akademik tetapi juga pada pembentukan karakter yang baik.
Siswa diingatkan bahwa ilmu yang dipelajari akan semakin bermakna jika dibarengi dengan sikap yang terpuji dan rasa hormat kepada orang lain. Menjaga adab dalam belajar, baik di sekolah maupun di luar lingkungan sekolah, merupakan kunci untuk menjadi manusia yang lebih baik.
Aakah amanat ini bermanfaat bagi kita? Ya pasti atuh😀
Profil Penulis
-
Seorang Pembelajar, Tak Lebih.
www.abufadli.com
Artikel Terbaru dari Penulis
- Satman News19 November 2024Permendikbud No. 22 Tahun 2018: Pedoman Upacara Bendera di Sekolah
- Satman News19 November 2024Diskon 50%, Guru-Guru SMPN 1 Mande Antusias Serbu Bazaar Perabotan Rumah Tangga
- Satman News18 November 2024Upacara Bendera di SMPN 1 Mande: Inspirasi Panca Prasetya dan Unjuk Prestasi Pramuka
- Artikel13 November 2024Tanggal 13 November Hari Kebaikan Sedunia, Pentingkah?